Tenggarong, Politik Kaltim.com – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) mensahkan 45 anggota DPRD Kukar dalam rapat pleno terbuka penetapan kursi dan calon terpilih anggota DPRD Kukar pemilu 2024.
Rapat tersebut menghadirkan unsur, Bawaslu Kukar, Kapolres, Dandim 0906/KKR, Ketua DPRD Kukar, Kesbangpol, serta jajaran Muspika Kukar serta seluruh partai politik Wilayah Kutai Kartanegara.
Rapat pleno terbuka dipimpin langsung oleh Ketua KPU Kukar Rudi Gunawan beserta jajaran Komisioner KPU bertempat di Hotel Grand Fatma Tenggarong Kamis malam, (2/5/2024).
Rudi Gunawan mengatakan bahwa Pleno perolehan kursi dan penetapan calon terpilih ini berdasarkan petunjuk KPU RI sebab tidak ada perselisihan pemilu khusus di Kukar.
“Tanggal 1 Mei 2024 Kami menerima surat itu malam jam 10.00 Wita, untuk pelaksanaan penetapan perolehan kursi dan calon terpilih.
Penetapan ini serempak se-Indonesia untuk Kabupaten/Kota, Provinsi, atau DPR RI yang tidak ada Perselisihan Hasil Pemilihan Umum (PHPU), dan Alhamdulilah untuk pemilihan DPRD Kukar tidak ada PHPU sehingga bisa dilaksanakan penetapan kursi dan calon terpilih hari ini.” katanya.
Ia mengungkapkan terkait pelantikan calon anggota DPRD, pihaknya masih menunggu surat atau PKPU, karena akhir masa jabatan DPRD masih sampai 14 Agustus 2024.
“Kami juga menunggu petunjuk, karena kami tegak lurus dengan aturan segala sesuatunya harus sama sesuai arahan ketua KPU RI.” jelasnya.
Adapun nama-nama calon terpilih Anggota DPRD Kukar 2024 diantaranya:
Dapil I
1. Desman Minang Endianto – PKB – 1.406 suara
2. Ria Handayani – Gerindra – 1.647 suara
3. Junaidi – PDI Perjuangan – 5.921 suara
4. Fatlon Nisa – PDI Perjuangan – 3.618
5. Abdul Rasid – Golkar – 8.643
6. Dayang Marissa – Golkar – 5.148
7. Annisa Mulia Utami – Nasdem – 4.321
Dapil II
1. Dedik Harianto – PKB – 4.695 suara
2. Alif Turiadi – Gerindra – 7.119 suara
3. Agustinus Sudarsono – Gerindra – 3.242 suara
4. Sugeng Hariyadi – PDI Perjuangan – 4.510 suara
5. M Andi Faisal – PDI Perjuangan – 6.928 suara
6. Budi Fahmi – PDI Perjuangan 5.900 suara
7. Kamarur Zaman – Golkar – 3.762 suara
8. Muhammad Idham – PKS – 2.092 suara
9. Aini Faridah – PAN – 4.068 suara
Dapil III
1. Asnawi Sultan Rahmadani – Gerindra – 4.684 suara
2. Heri Sandi – PDI Perjuangan – 3.303 suara
3. Madinah – PDI Perjuangan – 3.495 suara
4. Safruddin – PDI Perjuangan – 4.789 suara
5. Herry Asdar – Golkar – 3.662 suara
6. H Mohammad Hidayat – PKS – 1.708 suara
7. Syarifuddin – PAN – 2.994 suara
Dapil IV
1. Wandi – PDI Perjuangan – 5.520 suara
2. Masniyah – PDI Perjuangan – 9.781 suara
3. Rahmat Dermawan – PDI Perjuangan – 7.920
4. Budiman – Golkar – 3.204 suara
5. Sa’bir – Nasdem – 3.466 suara
6. Fachruddin – PAN – 5.244 suara
Dapil V
1. Eko Wulandanu – PKB – 3.717 suara
2. Junadi – Gerindra – 4.414 suara
3. Ahmad Yani – PDI Perjuangan – 4.780 suara
4. Farida – PDI Perjuangan – 8.639 suara
5. Haerindra – PDI Perjuangan – 6.250 suara
6. Johansyah – Golkar – 4.014 suara
7. M Jamhari – Golkar – 3.823 suara
8. Hamdiah – Nasdem – 3.261 suara
9. Nasrullah – PAN – 2.011 suara
Dapil VI
1. Sarpin – PKB – 3.943 suara
2. Sopan Sopian – Gerindra – 2.702 suara
3. Miftahul Janah – PDI Perjuangan – 4.715 suara
4. Taufik Ridiannur – PDI Perjuangan – 3.832 suara
5. Nor Wahidah – Golkar – 3.863 suara
6. Sri Mulyani – Golkar – 2.779 suara
7. Doni Ikhwani – Nasdem – 4.735 suara
Ia menambahkan bahwa ada beberapa partai yang mengalami kenaikan suara adalah PDI Perjuangan dari 7 kursi menjadi 16 kursi.
“Ada juga beberapa partai yang tidak dapat kursi seperti PPP, PKS yang kemarin dari 3 kursi menjadi 2 kursi. Memang ada beberapa partai yang naik dan turun, tapi yang paling signifikan PDI Perjuangan,” (*EL).
Penulis: Gabriel
Editor: tim kreatif media politik kaltim