BERITAMUARA.COM — Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) menyiapkan strategi peningkatan nilai tambah kopi lokal dengan melatih lulusan SMK menjadi asesor kopi bersertifikat.
Langkah ini diambil untuk memperkuat posisi Kukar sebagai pelopor pengembangan kopi di Kalimantan Timur.
Menurut Kepala Bidang Kepemudaan dan Kewirausahaan Dispora Kukar, Dery Wardhana, siswa jurusan perkopian akan mendapatkan pelatihan dan sertifikasi resmi guna menilai mutu biji kopi secara profesional.
“Selama ini kopi dijual langsung tanpa proses seleksi mutu. Dengan hadirnya asesor kopi, kita bisa memastikan hanya kopi berkualitas yang masuk pasar,” ujar Dery saat diwawancarai, Selasa (6/5/2025).
Langkah ini juga disebut sebagai tindak lanjut dari meningkatnya antusiasme masyarakat terhadap kopi lokal, terutama pasca-gelaran Kartanegara Coffee Festival yang menuai sukses dan mendapat respons positif dari pelaku industri serta konsumen.
“Minat masyarakat terhadap kopi naik signifikan setelah event Kartanegara Coffee. Ini momentum penting untuk meningkatkan kualitas dan branding kopi Kukar,” katanya.
Dispora Kukar juga berkomitmen memberikan pendampingan profesional kepada kelompok tani agar lebih kompeten dalam proses produksi, sehingga berdampak langsung pada kualitas hasil panen dan kesejahteraan petani.
“Kami akan terus mendampingi kelompok tani agar produksi kopi bisa lebih berkualitas dan berkelanjutan,” tutup Dery. (adv/zy)