BERITAMUARA.COM – SMP Negeri 7 Muara Kaman resmi menjadi Sekolah Rujukan Google (SRG) di Kutai Kartanegara (Kukar).
Keberhasilan tersebut menjadikan SMP Negeri 7 Muara Kaman menjadi satu-satunya SRG di Indonesia.
Pencapaian ini tak diraih secara instan, melainkan melalui proses panjang dan bertahap, dimulai dari sertifikasi guru hingga pelatihan siswa secara intensif.
Guru SMP Negeri 7 Muara Kaman sekaligus Google Coach Kalimantan Timur (Kaltim), Suwito menceritakan bagaimana sekolahnya bisa mendapat pengakuan tersebut.
“Untuk jadi sekolah rujukan Google, prosesnya panjang. Kami mulai dari mensertifikasi guru-guru dulu lewat program Google Certified Educator Level 1. Di tahap ini, guru dianggap sudah mengenal alat-alat Google,” ujar Suwito saat diwawancarai tidak lama ini.
Setelah itu, para guru menerapkan teknologi Google dalam proses pembelajaran. Salah satunya dengan membuat program bootcamp khusus bagi siswa.
“Bootcamp ini semacam pelatihan intensif agar siswa bisa paham penggunaan tools Google dalam pembelajaran,” jelasnya.
Tahapan selanjutnya, guru-guru didorong untuk mengikuti sertifikasi Level 2, di mana mereka mulai dibekali kemampuan untuk mendiseminasikan pengetahuan ke sekolah lain.
“Setelah Level 2, guru juga diwajibkan membuat karya nyata berbasis digital. Jadi pembelajaran tidak lagi sekadar ceramah, tapi berbasis teknologi,” ungkapnya.
Langkah berikutnya adalah mengikuti Trainer Skill Assessment (TSA) dan menjadi Google Trainer. Pada tahap ini, guru diwajibkan melaksanakan pelatihan baik di sekolah maupun di tingkat kabupaten.
“Guru-guru kami aktif bantu Dinas Pendidikan Kukar dalam sertifikasi massal. Hampir semua sekolah di Kukar terlibat, dan tim kami terjun langsung,” kata Suwito.
Puncaknya adalah program Google Coach, level tertinggi dalam ekosistem pelatihan Google for Education.
Suwito mengaku menjadi satu-satunya pendidik di Kukar yang berhasil lolos pada tahap ini.
“Coach ini level paling tinggi. Alhamdulillah, saya berhasil sampai ke tahap itu,” pungkasnya. (adv/zy)